A SECRET WEAPON FOR HUKUM DAN KRIMINAL

A Secret Weapon For hukum dan kriminal

A Secret Weapon For hukum dan kriminal

Blog Article

Wardany mengatakan karena koper tersebut mengeluarkan bau menyengat, kemudian C menghubungi pemilik kos. Lalu, penemuan koper mencurigakan itu dilaporkan ke pihak kepolisian hingga ditemukan mayat korban.

Seorang teknisi wifi berinisial RUP ditangkap karena mencuri liontin berlian senilai Rp one hundred ten juta dari rumah pelanggan. Ia mengaku melakukannya karena iseng.

Menurutnya, pembangunan IKN dilakukan dengan maksimal dan komitmen menjadikan kota hijau atau konsep eco-friendly forest town, serta menggunakan kendaraan yang ramah lingkungan.

Tiga pemuda di Desa Indihiang, Tasikmalaya, ditangkap polisi. Itu karena mereka asyik pesta miras sambil menyetel musik kencang saat orang lain salat tarawih.

Benny menyebut, hanya ada satu pelaku dalam kasus pembunuhan terhadap R. Polisi selanjutnya masih akan melakukan pendalaman dari AR.

“Dengan demikian, pembatalan merupakan kesempatan bagi kelompok-kelompok yang terpinggirkan untuk menyuarakan komentar dan perilaku rasis dan fanatik, dan hal ini memungkinkan masyarakat umum untuk menuntut lebih banyak pertanggungjawaban dan standar yang lebih tinggi terhadap tokoh-tokoh publik, pejabat terpilih, dan merek,” kata Babak.

“Kalkulasi-kalkulasi ini sangat realistis kemudian dilakukan oleh korban… Sementara stigma masyarakat itu masih sangat tinggi ketika menjadi korban kekerasan seksual, identitas menjadi terkuak, terus belum lagi soal proses hukum yang mahal biaya, dengan waktu yang sangat lama, yang belum menjamin keadilan,” jelasnya.

“Pengakuan atau kesaksian korban sebagai dia mengalami kekerasan seksual itu sudah cukup menjadi satu alat bukti ditambah dengan bukti-bukti lain,” katanya.

“Dan sedihnya lagi juga kasus-kasus korban kekerasan seksual itu tidak mendapatkan dukungan dari orang-orang dekatnya.

Dia meyakini bahwa proses hukum yang adil dan transparan adalah cara terbaik untuk membuktikan tuduhan yang telah dilayangkan padanya.

Sebagian lainnya mengatakan ini sebagai strategi menghukum orang lain secara tidak adil, dan beberapa pendapat lain mengungkapkan bahwa cancel tradition bahkan tidak ada.

Menurut Zumah – sapaan Siti Mazumah – tak jarang ia menemukan korban dugaan KS diminta untuk melakukan pembuktian sendiri oleh aparat penegak hukum. Padahal, kata dia, aparat penegak hukum dapat melakukan penyelidikan tanpa membebani korban.

BBC News Indonesia telah menghubungi perwakilan pihak kampus tempat SM dulu bekerja, namun mereka belum mau memberikan keterangan lebih lanjut.

Di sisi lain, pegiat perlindungan perempuan dan anak, berpendapat tidak mudah bagi korban dugaan KS membawa kasusnya ke proses hukum sebab penegakan click here hukum di Indonesia masih tidak ramah terhadap korban dan perkara dugaan KS memiliki kompleksitasnya sendiri.

Report this page